Halaman

Jumat, 12 April 2013

BUNGA DAN MUTIARA


BUNGA dan MUTIARA
            Bunga dan mutiara adalah dua benda yang sama-sama ciptaan Allah SWT yang sangat indah, pasti banyak kaum perempuan yang menyukai itu. Tapi saya tidak akan membahas tentang dua benda itu, hanya ingin memberikan kiasan saja dengan dua benda itu. Sebenarnya tidak sengaja saya mendapat ide ini, waktu itu saya nonton sinetron, saya lupa apa judul sinetronya. Disitu ada adegan seorang perempuan yang mengenakan jilbab, dia ditanya kenapa dia mengenakan jilbab,,jawabanya adalah perempuan berjilbab itu ibarat mutiara yang sulit untuk disentuh sedangkan perempuan yang tidak berjilbab itu ibarat bunga yang mudah disentuh, dicium lalu kalau sudah layu. Ya Allah disitu sepertinya Allah sedang memberikan semangat kepada saya untuk istiqomah dalam berjilbab.
            BUNGA                                                                                 
            Perempuan yang tidak berjilbab itu diibaratkan sebuah bunga. Bunga memang adalah tumbuhan yang sangat indah, ada yang wangi, namun ada juga baunya yang busuk. Bunga itu adalah tanaman yang terbuka, yang dapat dilihat oleh orang-orang setiap saat. Bunga bisa dicium tanpa harus dipetik terlebih dahulu, namun bisa juga dipetik juga. Namun akan menjadi layu dalam beberapa hari kemudian.
            Itulah perempuan yang tidak berjilbab itu seperti itu,,kadang ketika mereka memperlihatkan bagian-bagian tubuh mereka. Banyak pasang mata yang dengan gratis akan menikmati tubuh mereka, banyak tangan yang bisa meraba atau mencium mereka. Ihhh ga mau kan seperti itu. Kemudian kalau ada yang lain ditinggalkan begitu saja. 

 

              MUTIARA 

            Perempuan berjilbab itu diibaratkan bagai sebuah mutiara,,tahu kan mutiara. Mutiara adalah sejenis makhluk yang ditutup dengan cangkang yang tebal, yang letaknya didasar laut. Untuk menemukannya agak sulit, harus menyelam ke dasar laut yang cukup gelap. Namun hasilnya wow subhanallah luar biasa,,mutiara merupakan perhiasan yang cukup mahal. Satu butiran saja harganya mahal, apalagi kalau sudah dirangkai menjadi sebuah perhiasan.
            Kenapa saya mengibaratkan perempuan yang berjilbab itu ibarat mutiara, karena mutiara itu tidak mudah disentuh oleh siapapun, karena terlindungi dengan cangkang yang tebal. Begitu halnya dengan perempuan berjilbab dia, terlindungi oleh jilbab mereka. Tidak sembarangan orang boleh melihat aurat mereka, atau pun menyentuhnya. Untuk disentuh perempuan berjilbab harus lah halal dulu. Maksudnya halal yaitu harus menikah dengan laki-laki. Itulah perempuan berjilbab, jilbab itu bukan hanya sebuah identitas bahwa mereka adalah seorang muslimah. Tapi jilbab juga sebagai pelindung mereka. Insyaallah ketika mereka mau melakukan perintah Allah, Allah tidak akan ridha bila ada perempuan yang berjilbab diganggu. 


 






            Tulisan ini tidak bermaksud untuk membuat siapa yang lebih baik,,tidak. Tulisan ini hanya untuk memberikan saya semangat,,semangat untuk selalu istiqomah dalam berjilbab, menjaga aurat, perilaku dan hati saya. Kadang saya terpikir untuk membuka jilbab agar bisa mendapatkan pekerjaan. Tapi saya pasrahkan saja segala sesuatunya kepada Allah,,ketika saya sudah patuh dan taan kepada Allah tidak mungkin Allah akan cuek kepada saya.
            Jadi buat perempuan yang sudah berjilbab tetap istiqomah buat yang belum, semoga Allah segera memampukan kalian ya girls. Amin

Tidak ada komentar: